Latar Belakang
Konsep Jihad Vs Mc World tidak muncul dengan sendirinya. Konsep ini
dilahirkan oleh seorang pemikir politik yaitu Benjamin Barber. Jihad dan Mc
World adalah gambaran kekuatan besar yang ada di dunia. Kedua kekuatan ini
muncul setelah terjadinya perang dingin. Terdapat banyak hal dalam kedua
kekuatan ini diantaranya nilai-nilai universal, globalisasi, perkembangan
teknologi dan informasi, perdagangan, dan lain-lain.[1]
Konsep ini melihat dunia secara radikal; kedua kekuatan yang ada (Jihad dan
McWorld) merupakan kekuatan yang nyata tetapi tidak disadari oleh masyarakat.
Hal inilah yang akan dilihat melalui konsep demokrasi radikal dari Chantal
Mouffe. Sebelum menghasilkan demokrasi radikal, Mouffe mengkritik demokrasi
deliberatif. Mouffe berpendapat bahwa kaum penganut demokrasi deliberatif
terlalu idealis; berbagai cara yang digunakan untuk mencapai kesepakatan dalam
demokrasi mendapatkan berabagai tantangan dan Mouffe juga berkesimpulan bahwa
kaum liberal dan deliberatif gagal membangun konsensus demokrasi.[2]
Inilah yang akhirnya melatarbelakangi keluarnya pemikiran demokrasi radikal
dari Chantal Mouffe. Penulis ingin mengkaji tentang konsep Jihad Vs McWorld
dari Benjamin Barber dan kaitannya dengan konsep demokrasi radikal dari Chantal
Mouffe. Selain itu, penulis juga ingin
mengkaji peran Jihad dan McWorld dalam ruang demokrasi Mouffe.
Jihad Vs Mc
World : What are they and How do they
work?
Jihad dan Mc World merupakan sebuah konsep yang mungkin rumit untuk
dianalisa. Konsep dari Barber ini menggambarkan tentang kondisi dunia sekarang
yang dikuasai oleh kekuatan yang bersaing. Jihad dan Mc World merupakan
kekuatan yang berlawanan. Hal yang kontras dapat dilihat bahwa kedua kekuatan
ini bekerja dengan cara yang sama. Muncul pertanyaan, apa itu Jihad dan
McWorld? Bagaimana proses mereka bekerja dalam dunia ini?
Kekuatan
pertama, jihad, adalah kekuatan yang menggambarkan sebuah persaingan antara tribes (suku-suku/masyarakat) dan
unsur-unsur di dalam masyarakat seperti budaya dan masyarakat itu sendiri yang
terkadang menghasilkan pertumpahan darah.[3] Jihad merupakan sebuah kekuatan yang
berusaha membagi-bagi masyarakat ke dalam beberapa kelompok. Terbaginya
kelompok-kelompok dalam masyarakat membuat dunia semakin terpecah-pecah dan
menjadi kecil. Hal inilah yang berlawanan dengan konsep McWorld yang membuat
dunia seakan-akan menjadi luas karena faktor globalisasi.
Jihad
juga merupakan suatu kekuatan yang menghasilkan pertumpahan darah (bloodshed). Jihad yang menghasilkan
pertumpahan darah sebenarnya merupakan konsep yang salah dan misleading. Jihad merupakan suatu
istilah dalam Agama Islam yang merujuk pada segala bentuk aktivitas serta upaya
intensif untuk menghadirkan kehendak Allah di bumi.[4]
Konsep jihad yang disalahartikan akhirnya menghasilkan pertumpahan darah.
Kelompok-kelompok yang menyalahartikan jihad beralasan bahwa perjuangan melawan
berbagai kekuatan yang berada di luar Islam adalah harus dan orang yang diluar
Islam tersebut pantas dibunuh untuk menegakkan ajaran Allah. Jihad seharusnya
berkembang sesuai zaman, tetapi kelompok-kelompok tertentu memaknai jihad
secara parsial, sehingga menghasilkan pertentangan di dalam implementasinya.
Kekuatan
kedua adalah McWorld. Kekuatan ini erat hubungannya dengan globalisasi. McWorld
adalah kekuatan yang berusaha menjadikan dunia seakan besar dan tanpa batas.
McWorld juga dilahirkan kekuatan ekonomi yang menginginkan integrasi dan
keseragaman dalam dunia.[5]
McWorld, merupakan dunia yang luas dan global; realita ini dapat dilihat dengan
merujuk terhadap berbagai brand dari
produk yang ada di dunia. Windows,
Blackberry, KFC, McDonald, dan lain-lain merupakan bentuk dari Mc World.
Masyarakat dunia di zaman yang modern ini sedang dibentuk dan diseragamkan
dengan kekuatan McWorld yang ada dalam berbagai brand produk.
Benjamin
Barber juga berpendapat bahwa McWorld adalah sebuah produk dari budaya populer
(pop culture) yang
diperluas/disebarkan menggunakan perdagangan.[6]
Budaya popular ini berusaha dunia berada dalam satu identitas. Penyeragaman ini
tidak bisa berjalan tanpa ada kekuatan lainnya, yaitu globalisasi. Peran
globalisasi sangat penting dalam proses penyeragaman ini. Produk-produk yang
berasal dari luar suatu negara akan masuk ke negara lainnya apabila negara
tersebut bersifat terbuka. Peran globalisasi selanjutnya diikuti dengan
perdagangan (trade/commerce).
Perdangangan membuat produk dari luar negara bisa dibeli oleh penduduk suatu
negara. Pemebelian produk impor tersebut memperkuat proses penyeragaman.
Sebagai contoh, untuk brand motor
besar Harley-Davidson telah berhasil
menguasai pasar otomotif roda dua; di bidang lainnya MTV juga berhasil menguasai pasar musik remaja. Inilah yang
merupakan McWorld yang menyeragamkan penduduk dunia.
Mc
World sebagai kekuatan global tidak mungkin bekerja sendiri tanpa ditopang oleh
berbagai hal penting. McWorld memiliki empat hal penting yang mendasar :
A. Market
Imperative
B. Resource
Imperative
C. Information-Technology
Imperative
D. Ecological
Imperative
Hal pertama adalah market imperative. Konsep ini berkaitan
dengan pasar dan modal. Menurut pendapat kaum marxis dan leninis, perluasan
kekuatan pasar (ekonomi) akan memaksa kaum kapitalis dalam negeri untuk
memperluas kekuatannya melewati batas-batas negaranya untuk mencari imperium
(kejayaan) di bidang ekonomi internasional.[7]
Kejayaan dibidang ekonomi internasional ini akan membuat McWorld memiliki pengaruh
yang kuat dan bisa menyebar dengan cepat.
Resource imperative merupakan konsep
selanjutnya. Konsep ini menekankan tentang kemandirian ekonomi. Barber
mencontohkan kemandirian ekonomi ini di era Yunani kuno ketika negara tersebut
terdiri dari berbagai polis. Menjadi mandiri berarti bebas dari pengaruh
pihak-pihak lainnya.[8]
Jika dikaitkan dengan konsep Mc World, konsep ini harus mandiri dan tidak boleh
dipengaruhi oleh konsep lainnya. Hal ini bertujuan agar Mc World memiliki
kekuasaan yang mandiri dan bebas dari berbagai pengaruh yang mungkin bisa
melemahkan.
Konsep
yang ketiga adalah information and
technology imperative. Konsep ini merupakan konsep yang penting.
Perkembangan teknologi dan informasi akan membantu berkembangnya McWorld di
dunia. Adanya perkembangan ini membuat suatu masyarakat yang tertutup menjadi
terbuka.[9]
Konsep ini merupakan hal yang hampir sama dengan globalisasi. Terbukanya suatu
negara akan memudahkan masuknya McWorld dan memperkuat pengaruhnya di negara
tersebut.
Konsep
yang terakhir adalah ecological
imperative. Berkembangnya McWorld di dunia pastilah meninggalkan dampak.
Area yang terkena dampak dari McWorld adalah sistem ekologi (alam). Hal inilah
yang harus diperhatikan oleh setiap pemimpin negara. Kesadaran ekologi ini tidak
hany berarti pemerintah suatu negara sadar dan hany mengetahui dampak dari Mc
World, tetapi juga harus berupaya mengurangi dampak yang dihasilkan.[10]
Jihad
dan Mc World merupakan kekuatan besar yang ada di dunia. Kedua kekuatan ini
tidak bisa bertahan tanpa ada salah satunya. Secara umum dapat dilihat bahwa
berkembangnya Mc World akan membuat Jihad juga semakin intensif berkembang
untuk menyaingi dan menantang Mc World itu sendiri.[11]
Kedua kekuatan ini merupakan kekuatan yang berlawanan, tetapi menggunakan cara
yang sama dalam berkembang. Kekuatan ini berbeda dikarenakan dasar munculnya
kekuatan ini; Jihad merupakan kekuatan yang berusaha mengelompokkan masyarakat
dan memiliki terkadang merupakan hasil persaingan yang memiliki dendam; Mc
World adalah kekuatan yang berusaha untuk menyeragamkan masyarkat dengan
kekuatan globalisasi yang dimiliknya. Perbedaan selanjutnya adalah jihad
membuat batasan-batasan etnik sedangkan Mc World melonggarkan bahkan menghapus
batasan tersebut.[12]
Konsep
Jihad dan Mc World tidak hanya memiliki perbedaan, tetapi juga memiliki hal
yang sama. Benyamin Barber melihat bahwa kedua kekuatan ini sesuatu yang bisa
diharapkan oleh warga negara sebuah cara yang sederhana untuk memerintah secara
demokratis.[13]
Kedua kekuatan ini bekerja dengan cara tarik-menarik dan memiliki agar
masyarakat bisa masuk ke salah satu kekuatan tersebut.
Demokrasi
Radikal Chantal Mouffe dalam Memandang Jihad dan Mc World
Demokrasi radikal merupakan konsep pemikiran pos marxisme dari Chantal
Mouffe dan Ernesto Laclaw. Konsep demokrasi radikal ini memiliki dasar yaitu floating signifier (penanda mengambang).
Makna floating signifier adalah
demokrasi yang bersifat terbuka mengandung ambiguitas radikal dalam dirinya;
hal ini berarti bahwa demokrasi bersifat non universal melainkan dibentuk oleh
nilai-nilai lokal dan partikular.[14]
Jika dianalisa lebih jauh lagi, demokrasi radikal tidak mengakui adanya
dominasi; persamaan dan keadilan dalam pandangan demokrasi radikal hanya bisa
dicapai apabila relasi sosial bersifat setara.[15]
Jihad
dan Mc World dalam pemikiran Benjamin Barber merupakan konsep yang bersaing
untuk menguasai dunia. Konsep ini memiliki dasarnya masing-masing yang berusaha
untuk mempengaruhi masyarakat agar menjadi bagiannya. Persaingan ini menandakan
adanya usaha dari kedua kekuatan ini untuk mendominasi dunia. Dominasi akan
membuat salah satu dari kekuatan ini memiliki pengaruh yang besar di dunia.
Menurut, Mouffe dalam konsep demokrasi radikal, hal ini (dominasi) tidak bisa
diterima. Pandangan Mouffe tentang demokrasi radikal memiliki dasar bahwa
keadilan hanya bisa diraih apabila semua kondisi dalam masyarakat/sosial berada
pada posisi yang setara. Pandangan Mouffe tentang demokrasi radikal melihat
bahwa kedua kekuatan ini (Jihad dan Mc World) harus ada pada posisi yang setara
dalam masyarakat.
Jihad dan
Mc World A Challenge to Democracy? Will it be a friendly enemy?
Jihad dan Mc World merupakan kekuatan yang memberikan tantangan terhadap
demokrasi. Jihad akan mengancam demokrasi dengan konsep tribes nya yang kadang juga menimbulkan pertumpahan darah. Selain
itu, ancaman lainnya juga datang dari Mc World yang berusaha untuk
menyeragamkan dunia dengan globalisasi yang menghadirkan liberalisasi. Jihad
dan Mc World akan tetap menjadi ancaman bagi tegaknya demokrasi di suatu
negara; kekuatan yang mengancam demokrasi adalah nilai-nilai yang bersifat undemocratic yang ada di dalam Jihad dan
Mc World.[16]
Demokrasi akan sulit bertahan apabila Jihad dan Mc World ada dan berusaha untuk
melakukan dominasi.
Friendly enemies merupakan konsep yang
ada dalam demokrasi radikal dari Chantal Mouffe. Konsep ini berarti lawan
bersahaja, atau untuk lebih rincinya adalah kekuatan yang kondisinya harus
diakui dan dijaga bagi keberlangsungan relasi demokratik.[17]
Jika konsep ini digunakan untuk menganalisa pemikiran Barber mengenai Jihad Vs
Mc World, hasilnya adalah kedua kekuatan ini tidak bisa berada dalam posisi friendly enemies. Jihad dan Mc World
merupakan sebuah kekuatan yang bersaing untuk menguasai dunia. Untuk menjadi friendly enemy, kekuatan ini harus
berada dalam posisi yang sama. Realita yang ada bahwa kedua hal ini terus
bersaing untuk mencapai dominasi. Hal inilah yang tidak bisa diterima dalam
ruang demokrasi radikal mouffe, khusunya dalam konsep friendly enemy.
Kesimpulan
Jihad dan Mc World merupakan gambaran kekuatan yang mendominasi dunia
pasca perang dingin. Jihad menggambarkan tribes
yang dibentuk dan hasilnya akan membagi masyarakat dunia, sehingga dunia
seakan-akan kecil. Mc World merupakan gambaran kekuatan globalisasi dunia yang
bisa membuat dunia tanpa batas. Kedua kekuatan ini berbeda dalam dasar
pemikiran tetapi memiliki kesamaan yaitu tidak membuat demokrasi menjadi lebih
baik, tetapi cenderung mengancam demokrasi. Jihad dan Mc World tidak bisa diterima
dalam pandangan demokrasi radikal Chantal Mouffe karena kedua konsep ini
bersaing untuk mendominasi dunia; hal ini berlawanan dengan konsep demokrasi
radikal Mouffe yang menginginkan keadilan dicapai melalui kesetaraan. Kekuatan
ini akan tetap menajdi kekuata yang bersaing untuk mendominasi dunia.
Pandu Dewa Nata (CF 0012)
Politics, Military, and Intelligence Analyst
MMPSIS , Jakarta
References
[1] Benjamin Barber, Jihad Vs McWorld, dalam Braving the New World in Contemporary
Politics,(Nelson:Canada: 1995) hal. 211
[4] A.M. Hendropriyono, Terorisme : Fundamentalis, Kristen, Yahudi,
Islam, (Kompas: Jakarta, 2009), hal 414
[6] Frank J. Lechner dan John
Boli, The Globalization Reader,
(Blackwell Publishing:Oxford, 2004) hal. 33
Further Readings
Barber, Benjamin, Jihad Vs McWorld, dalam Braving the New World in Contemporary
Politics,(Nelson:Canada: 1995)
Gogstad, Charlotte, Jihad Vs Mc World, Trent
University Canada
Hargens, Bonny,
Demokrasi Radikal, (Parrhesia:Jakarta, 2006)
J. Frank Lechner dan John Boli, The Globalization Reader, (Blackwell Publishing:Oxford, 2004)
Mahmud Abdullah, Hendropriyono, Terorisme : Fundamentalis, Kristen, Yahudi, Islam, (Kompas:
Jakarta, 2009)
No comments:
Post a Comment